![]() |
| Wanita pertama yang harus dijaga anak itulah... Ibu. |
Saudariku…
Saat kita berdoa kepada Allah, memohon Allah untuk mendatangkan
seorang suami yang shalih.
Allah tidak menurunkan suami kita dari langit begitu saja.
Tapi..
Sebelum kita memohon kehadirannya..
Ada seorang wanita yang terlebih dulu memohon kehadirannya dalam
perutnya.
Wanita itu mengandungnya dengan susah payah, dengan penuh
harapan terhadap jabang bayi yang ada di dalam perutnya itu..
Tidak lain jabang bayi itu adalah suami kita.
Sebelumnya..
Ada seorang wanita yang siap menukar nyawanya dengan nyawa suami
kita di tempat persalinan.
Dia menyusuinya, memberikan siang dan malamnya untuk mengurus
suami kita.
Mengasuhnya dengan mengorbankan semua yang dimilikinya karena
cinta yang begitu besar terhadap suami kita.
Dia telah memberikan sari pati kehidupannya untuk kedihupan
suami kita
Dia menghabiskan masa mudanya untuk membesarkan suami kita.
Dan kini…
Wanita itu telah menjadi seorang wanita tua
Anak laki-laki itu telah tumbuh menjadi seorang pemuda yang
gagah, yaitu suami kita
Wanita tua itu…
Tidak ada yang dia harapkan dari anaknya selain cinta
Maka..
Janganlah kita rebut cinta itu dari nya
Biarkanlah dia menempati satu tempat yang istimewa di hati suami
kita
Kita bisa menempati satu tempat istimewa lain di hati suami kita
Mengalahlah dan biarkanlah suami kita mengutamakannya
Muliakanlah wanita itu…
Bantulah suami kita untuk berbakti kepadanya
Bantulah suami kita untuk menjaga pintu surganya
Dengan ini, niscaya kita akan mendapatkan dua cinta sekaligus.
Cinta wanita itu dan cinta suami kita.
Dan semoga pahala yang besar Allah berikan untuk kita karenanya.
Kalau kita ikhlas, bukan cinta manusia, bahkan cinta Allah yang
akan kita dapatkan
Kata orang,
“Kalau engkau ingin merebut hati suami, rebutlah hati ibu nya”
Bagaimana tidak?
Bagaimana menurut kita jika seorang lelaki mempunyai istri yang
memuliakan ibunya? Bukankah dia akan mencintai istrinya karena sifat ini?
Bagaimana tidak?
Bukankah betapa bahagianya seorang laki-laki ketika bisa
mengumpulkan cinta dua wanita sekaligus dalam kehidupannya. Cinta ibunya dan
cinta istrinya..
Dan betapa malangnya seorang laki-laki jika dua wanita yang dia
cintai saling membenci. Ibunya tidak akur dengan istrinya.
Semoga Allah menjadikan kita istri yang shalihah.
—
Penyusun: Ummu Said
Murajaah: Al-Ustâdz Ammi Nur Baits
Artikel wanitasalihah.com | Wanita Salihah Perhiasan Terindah
[Sumber:
http://wanitasalihah.com/aku-wanita-kedua/ ]
#Cintai ibumu setiap saat.



Untuk menyisipkan kode pendek, gunakan <i rel="code"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan <i rel="pre"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan <i rel="image"> ... URL GAMBAR ... </i>